Wednesday 31 August 2016

Ramon Y. Tungka: Datsun Risers Expedition Sejalan dengan Saya

Datsun Indonesia bakal kembali menggelar program Datsun Risers Expedition (DRE) 2 dengan konsep yang lebih fokus mengeksplorasi suatu daerah di Indonesia. Aktor sekaligus pecinta traveling, Ramon Y. Tungka pun menyebut bahwa konsep DRE 2 untuk menjelajah Indonesia sejalan dengan hobinya.

Ramon Y. Tungka: Datsun Risers Expedition Sejalan dengan Saya

"Konsep yang diusung oleh Datsun tahun ini, itu sangat menarik. Mungkin yang (DRE) pertama lebih membicarakan durability, kemampuan bertahannya. Yang kedua ini sudah ditentukan titik-titiknya dan lebih in depth di satu titik tersebut. Kegiatan ini satu frekuensi dengan saya, yang tak pernah lelah mencari local hero," kata Ramon di arena GIIAS 2016 di ICE, BSD, Tangerang, Kamis (18/8/2016).

Sementara itu, menurut Kepala Datsun Indonesia, Indriani Hadiwidjaja mengatakan, DRE 2 ini menggunakan konsep yang berbeda dengan konsep DRE 1. Jadi, risers peserta DRE 2 akan lebih dalam lagi mengenal suatu daerah di Indonesia.

"Kali ini tujuannya adalah biar risers bisa merasakan kebudayaan setempatnya dan lebih fokus lagi. Ini juga bukan cuma untuk risersnya, tapi kami mau mendekatkan diri ke local hero-nya dan juga orang-orang di tempat tersebut dengan cara kita membuat pesta rakyat," ujar Indri di kesempatan yang sama.

Menurut Indri, dalam DRE 2 ini, pihaknya bakal menggelar pesta rakyat Datsun. Pesta itu akan menghadirkan banyak pentas budaya daerah setempat.

"Contohnya di Aceh kami kerja sama dengan pemerintah lokal, kami juga mendukung program like of Aceh. Di situ kami menghadirkan pentas budaya, lalu wisata kuliner. Bentuknya seperti karnaval, banyak games juga. Pastinya akan memberi kontribusi bukan hanya untuk risernya tapi untuk warga setempat juga," ujar Indri.

Thursday 25 August 2016

Mitsubishi Masih Enggan Bicara Target Mobil MPV

Mitsubishi memamerkan mobil konsep Small Multi Purpose Vehicle (SMPV) yang disapa XM Concept di arena Gaikindo Indonesia International Auto Show. Mobil keluarga ini bakal menjadi pilihan baru tahun depan.

Mitsubishi Masih Enggan Bicara Target Mobil MPV

Tapi berapa banyak unit yang ditargetkan Mitsubishi untuk MPV tersebut? Presdir PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors KTB Mitsubishi Motors, Hisashi Ishimaki di arena rupanya masih belum ingin membocorkan informasi tersebut.

"Itu terlalu awal untuk membicarakan target saat ini. Jadi saat ini kami belum bisa bicara. Karena masih banyak hal yang harus dipersiapkan," tambahnya.

XM Concept ini memadukan keunggulan sebuah SUV dengan kebaikan MPV. Dia mengatakan Mitsubishi memiliki tradisi di bidang SUV.

"Kami menggunakan kekuatan ini untuk menciptakan produk yang sangat baik bagi segmen kendaraan yang paling populer di Indonesia, small MPV. Kami menyebut kendaraan ini: Small Crossover MPV," kata Menurut Executive Vice President Overseas Operation Mitsubishi Motors Corporation, Kozo Shiraji.

"Nantikan peluncuran model produksi dari kendaraan konsep kami di masa mendatang," lanjut dia.

Mobil akan diproduksi di Indonesia pada bulan Oktober 2017 dan akan diekspor ke berbagai negara ASEAN. Mobil menggunakan mesin bensin 1.500 cc dan akan menjadi pesaing tangguh untuk Avanza dan kawan-kawan.

Saturday 20 August 2016

Datsun Masih Pakai Mobil yang Sama di Datsun Risers Expedition Tahap Kedua

Tahun lalu, Datsun Indonesia telah menggelar program Datsun Risers Expedition (DRE) 1 dan akan dilanjutkan dengan DRE 2 tahun ini. Mobil Datsun GO+ Panca yang digunakan di DRE 1 masih bakal ngegas lagi untuk kembali mengeksplorasi Indonesia di DRE 2.

Datsun Masih Pakai Mobil yang Sama di Datsun Risers Expedition Tahap Kedua

"Kami masih pakai mobil yang sama dengan tahun lalu. Tapi di pertengahan mungkin akan kami tukar dengan Datsun model year 2016," kata Kepala Datsun Indonesia, Indriani Hadiwidjaja di arena GIIAS 2016 di ICE, Tangerang, Kamis (18/8/2016).

Sejauh ini, mobil Datsun sudah menjelajah sampai 15.000 km.

Berbeda dengan DRE 1, DRE 2 kali ini bukan mementingkan jarak tempuh untuk membuktikan durabilitas sebuah Datsun GO+ Panca. Namun, DRE 2 ini akan fokus untuk mengeksplorasi beberapa daerah di Indonesia lebih dalam lagi.

"Tahun ini jarak bukan jadi tujuan kita, tapi lebih ke budaya, local hero, dan mendekatkan diri dengan konsumen di kota tersebut dengan bikin pesta rakyat," ujar Indri.

Datsun juga memberikan kesempatan kepada pecinta Datsun yang ingin jalan-jalan mengeksplorasi daerah di Indonesia. Hanya, peserta yang bakal mengikuti DRE 2 nantinya akan lebih sedikit dibanding peserta di DRE 1.

"Pemilihan risersnya hampir sama kayak tahun lalau, tapi persetanya lebih sedikit. Tapi pastinya materi yang akan kami berikan akan lebih banyak. Jadi risers yang ikut setiap etape ada 9. Tahun lalu itu sekitar 15. Tahun ini lebih sedikit cuma perjalanannya lebih padat dan juga lebih banyak isinya," ujar Indri.

DRE 2 ini akan mengandalkan jajaran mobil Datsun yang konvoi. Diperkirakan, konvoi akan diramaikan oleh 7-10 mobil.

"Mobil yang berangkat ada 8. Untuk risernya dan beberapa kru. Kita juga pakai mobil dari daerah-daerah yang dikunjungin. Jadi konvoinya antara 7-10 mobil," ujar Indri.

Friday 19 August 2016

Sampai Hari Ketujuh, Nissan Jual 569 Mobil dan Datsun Jual 116 Mobil

Penjualan Nissan Motor Indonesia (NMI) di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 sudah hampir mendekati targetnya sampai hari ketujuh. NMI berharap, sampai akhir acara GIIAS, penjualan mobil mereka bisa mencapai target.

Sampai Hari Ketujuh, Nissan Jual 569 Mobil dan Datsun Jual 116 Mobil

Dari hari pertama pameran GIIAS pada 11 Agustus 2016 sampai 17 Agustus 2016, Nissan sudah sukses menjual 569 unit mobil. Padahal, targetnya sampai akhir GIIAS 2016 pada 21 Agustus nanti, Nissan memperkirakan penjualan mencapai 600 unit.

"Kami cukup happy dengan hasil total ini. Nissan saja targetnya 600 unit. Jadi ini sudah cukup bagus. Dan kami masih punya 3 hari pameran GIIAS 2016, jadi masih tetap optimis," kata Head of Communication NMI, Hana Maharani di GIIAS 2016, di ICE, BSD, Tangerang, Kamis (18/8/2016).

Dari 569 unit mobil yang terjual, 176 unit di antaranya adalah Nissan Grand Livina. Sementara Nissan X-Trail terpesan 170 unit, Serena 92 unit, March 70 unit, Evalia 26 unit, Juke 12 unit, Navara 10 unit dan model lainnya sebanyak 13 unit.

Sementara Datsun yang menjagokan Datsun GO Panca dan GO+ Panca sudah menjual sebanyak 116 unit sampai 17 Agustus 2016. Dari angka itu, 75 unit di antaranya adalah Datsun GO+ Panca dan 41 unit Datsun GO Panca.

"Pencapaian ini masih on track, kami cukup terbantu dengan hari libur di tanggal 17 Agustus. Sabtu-Minggu juga menjadi upaya kami untuk mencapai target 200 unit. Mudah-mudahan dengan promo dan kegiatan yang kami lakukan di auto show ini bisa menarik customer," kata Kepala Datsun Indonesia, Indriani Hadiwidjaja di kesempatan yang sama.

Cuma Ada 1 Unit di GIIAS, Nissan GT-R Ini Langsung Laku

Nissan Motor Indonesia (NMI) memamerkan sebuah mobil sport Nissan GT-R di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016. Hanya bawa satu unit GT-R, mobil itu langsung laku terjual.

Cuma Ada 1 Unit di GIIAS, Nissan GT-R Ini Langsung Laku

"Nissan GT-R laku 1 unit yang di-display. Itu GT-R model year 2014," kata Head of Communication NMI, Hana Maharani di GIIAS 2016, di ICE, BSD, Tangerang.

Menurut daftar harganya, Nissan GT-R yang terjual ini dibanderol Rp 3,3 miliar on the road. Dengan harga itu saja Nissan GT-R sudah membuat seseorang terpikat untuk memilikinya.

Mengingat adanya ketertarikan masyarakat Indonesia terhadap mobil sport Nissan GT-R, tak menutup kemungkinan Nissan Motor Indonesia bakal mendatangkan GT-R lagi ke Indonesia. Apalagi, Hana mengatakan bahwa pihaknya bisa saja menjual GT-R tergantung dengan pemesanan.

"Kalau ada customer yang pengin banget GT-R model 2016, bisa saja kami datangkan. Harganya tapi belum tahu, karena sistemnya kan by order," kata Hana.

Pelek Ini Dibanderol Seharga Mobil LCGC

Pelek aftermarket kerap diburu untuk mempercantik tampilan mobil. Di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, Permaisuri, salah satu perusahaan otomotif penyedia pelek, ban dan aksesori juga memamerkan beragam pilihan pelek.

Pelek Ini Dibanderol Seharga Mobil LCGC

Salah satu pelek yang dipajang di booth Permaisuri di GIIAS 2016 adalah pelek Vosen tipe forged. Pelek itu dibanderol seharga Rp 100 jutaan.

"Yang Rp 100 juta kita saat ini lagi masukin yang namnya Forged, merek Vosen tapi yang tipe Forged," ujar Santo, Personal In Charge, dan Senior Marketing Pemaisuri.

Pelek seharga Rp 100 juta tersebut juga dihadirkan dengan beragam warna untuk memberi kemudahan pilihan bagi para konsumen. Permaisuri menawarkan 48 kombinasi warna.

Pelek ini dapat dipasangkan ke segala jenis kendaraan roda empat. Namun, tidak semua jenis kendaraan ada stoknya.

"Bisa untuk segala mobil, tapi kita yang ready kebanyakan untuk BMW dan Mercy. Untuk yang lainnya bisa juga ada, tapi harus pesan dulu. Mobilnya apa nanti dibikinin percis kayak mobil yang dimiliki," ujar Santo.

Dengan banderol hampir seharga mobil LCGC, pelek ini pun diklaim memiliki beberapa kelebihan. Santo mengatakan, pelek ini lebih ringan dan kuat.

"Yang pasti bahannya udah forged, bahannya ringan, enteng dan kuat. Terus material buatan sama detailnya juga beda, buatan Amerika yang pasti berkualitas," ujar Santo.

Selain itu, kelebihan dari pelek ini juga terletak pada bagian dalamnya. Detailing peleknya cukup rapi.

"Detailing dia itu bagus banget, terutama bagian dalamnya, punya mesin sendiri, mesin khusus untuk detailingnya," ucap Santo.

Santo menambahkan, kelebihan dari pelek ini juga mempunyai nomer seri yang dapat dilacak. "Saking canggihnya," tambah Santo.

Pelek yang dibanderol Rp 100 juta ini hadir dengan ukuran mulai 19 inci.

Sementara itu, selama ajang GIIAS 2016, Permaisuri turut mengahadirkan tawaran menarik. Konsumen bisa membeli produk dari Permaisuri dengan potongan harga hingga 39 persen.

"Diskon 39 persen, dan dapet free apparel serta merchandise," tutup Santo.
Foto 1 dari 4